Sabtu, 31 Mei 2014

Untitled

Jatuh cinta itu persis kau naik gunung, tiba2 terjerambab ke dalam jurang dalam, meluncurnya mudah, tapi susah payah merangkak naik kembali.
Jatuh cinta itu persis seperti komputer atau HP kau tiba2 terkena virus, kena-nya gampang, tapi memperbaiki, servis datanya susah kali–bahkan tetap tidak bisa diperbaiki hingga kapan pun.
Jatuh cinta itu sama dengan kau naik mobil cepat, kau gas kencang, jalan landai, tiba2 rem-nya blong. Mobil kau melaju tak terkira, susah payah menghentikannya. Bahkan harus menabrak sana-sini, kau patah hati.
Maka, pahamilah resikonya

Rasa sakit di hati itu hanya ibarat kabut di pagi hari. Tunggulah matahari tiba, maka dia akan hilang bersama siraman lembut cahayanya.
Rasa sakit di hati itu hanyalah ibarat kabut pagi.
Tidak pernah mengubah hakikat indahnya pagi. Bahkan bagi yang senantiasa bersyukur, dia akan menari (meski sambil menangis) di tengah kabut. Dan itu sungguh tarian indah. Tarian penerimaan.
*Tere Liye

Kamis, 10 April 2014

Untuk Calon Imamku

UNTUK CALON IMAMKU

Dengarlah pinta sederhanaku ini : Aku hanya ingin..
Menjadi ibu dari anak-anakmu..
Menjadi juru masak dari laparmu..
Menjadi penghibur dikala lelahmu..
Menjadi teman dari sepimu..
Menjadi pendengar dari keluh kesahmu, Menjadi tangis dalam sedihmu,
Menjadi tawa dalam bahagiamu,
Menjadi penopang dalam rapuhmu,
Menjadi penyejuk dalam marahmu..,
Menjadi makmum dalam sholatmu..
Menjadi pengamin dalam doamu..
Menjadi maaf dalam khilafmu..

Maka..
Jagalah aku dengan Syahadatmu..
Lindungi aku dengan Sholatmu..
Belailah aku dengan Shaummu..
Pimpinlah aku dengan Imanmu..
Menuju Ridha-Nya Allah...

Semoga cinta kita segera bersatu dalam sunnah Rasulullah..
Yang penuh keberkahan dan keindahan yaitu
PERNIKAHAN…

SUBHANALLAH...
IN SYA ALLAH..